01.19 -
No comments


Kembali
Ini puisi (lagi) inspirasi dari cinta pertamaku <3
Udah lama dibikin sih..
Kembali
Hatiku tertinggal
Tertinggal bersama seseorang yang aku sayang
Jiwaku terbelah
Terbelah oleh parang kasih sayang
Hidupku bercabang
Hilir muara hulu terbentang
Laguku menggores hati
Menggores dengan belati suci
Nadaku mengiris perih
Rintih jerit dalam hati
Hatiku! Jiwaku! Hidupku!
Di mana kau?
Dengarkan rintihku
Dengarkan jeritku
Jerit lemah berujung pilu
Di manakah kau penerangku?
Memtari di kala siang
Dan rembulan di kala malam?
Di manakah kau pelindungku?
Naungan di kala hujan
Dan tameng di kala perang
Bagaimana aku hidup?
Jika darahku tertetes untukmu
Bagaimana aku bernapas?
Jika udara terhembus untukmu
Dan bagaimana aku bisa berdiri?
Jika aku hidup dengan separuh jiwa yang hilang?
Yang telah kau bawa lari…
Lari….
Entah berujung ke mana
Ku lelah mengejarmu
Ku lelah mengikutimu
Karna kau hanya akan tersenyum palsu, mencibirku
Tanpa ada tanda akan kau kembalikan hatiku
Hati yang telah lama kau sandera tanpa kau sadari….
Semarang, 5 Desember 2011
Reydha Pulpy Mayo
0 komentar:
Posting Komentar